Breaking News
- Upacara Tabur bunga peringatan wafatnya pahlawan Nasional Martha Christina Tiahahu
- Pemenuhan Indikator SPM Pendidikan SLB
- Persiapan dan Keberangkatan Kontingen Provinsi Papua Olimpiade Sains Nasional (OSD) Tingkat Nasional
- Lomba Debat Bahasa Inggris, Karya Tulis Ilmiah dan Kewirausahaan
- Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Tingkat Provinsi Papua
- Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional Tingkat Provinsi Papua Tahun 2023
- Apel pagi di lingkungan DPPAD Prov.Papua
- Penguatan Implementasi Regulasi Kawasan Tanpa Rokok di Kab/Kota.
- Peletakan Batu Bangunan Ruangan Kelas SMP YPK Betlehem, Keerom - Papua
- Pengadaan Pakaian Dinas Keki (PSH) DPPAD Papua
Hutan Hujan Tropis Indonesia
Random Video
Pihak Partai Liberal Demokrat pun langsung melontarkan kecaman atas tulisan dari Ward. Juru bicara partai mengatakan bahwa pihak partainya akan menerapkan sanksi terhadap Ward.
Sementara pihak Partai Konservatif yang menguasai koalisi pemerintahan bersama Liberal Demokrat menyatakan Ward harus menarik komentarnya.
"Tidak seharusnya seorang anggota parlemen menulis tindakan yang memicu kekerasan. Tindakannya tidak bertanggung jawab," ucap pihak Konservatif.
Ini bukan pertama kalinya Ward mengecam tindakan Israel. Pada Juli 2013 lalu, Ward menyebut pihak Zionis diambang kekalahan dalam perang. Dirinya pun mempertanyakan sampai kapan negara apartheid seperti Israel bisa bertahan.
Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
Write a comment
Ada 1 Komentar untuk Video Ini
View all comments